Polygamy Mentoring in Indonesia: Al-Qur’an, Hadith and Dominant Discourse Resistance
Abstract
This article intends to examine the phenomenon of polygamy mentoring in Indonesia, which is campaigned by Kiai Hafidin on the Robbanian Family Youtube account. This study focuses on how the interpretation of polygamy according to Kiai Hafidin, its correlation with polygamy that developed in Indonesia, and the religious problems in this country. The approach used is a virtual ethnographic approach (netnography) by applying two analytical models, discourse analysis and hermeneutical analysis. This research shows that the polygamy discourse delivered by Kiai Hafidin is allegedly based on the theological reasoning of QS. al-Nisa’ (4): 3 and 129, and the practice of polygamy by the Prophet Muhammad and his companions, but tends to be apologetic. Moreover, Kiai Hafidin’s polygamy discourse is positioned as resistance to the existing discourse in Indonesia, namely monogamy discourse. For Kiai Hafidin, polygamy is related to marriage and as an alternative to various socio-religious problems; for example, as a solution to the rise of adultery cases, many women are still single, and the depletion of religiously good women. However, apart from this, Kiai Hafidin’s polygamy discourse basically strengthens the interests of patriarchy, which further distances the ideal bond between men and women.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdurrahman, U. (2017). Penafsiran Muhammad ‘Abduh Terhadap Alquran Surat Al-Nisâ’ Ayat 3 dan 129 tentang Poligami. AL-’ADALAH, 14(1), 25–46.
Abror, K. (2016). Poligami dan Relevansinya dengan Keharmonisan Rumah Tangga (Studi Kasus di Kelurahan Rajabasa, Bandar Lampung). AL-’ADALAH, 13(2), 227–238.
Ahmad, W. S. (2013). Status Poligami dalam Hukum Islam (Telaah atas Berbagai Kesalahan Memahami Nas dan Praktik Poligami). Al-Ahwal, 6(1), 57–70.
Aisyah, S., Irsyad, M., & Prasetiawati, E. (2019). Konsep Poligami dalam al-Qur’an: Studi Tafsir al-Misbah karya M. Quraigh Shihab. FIKRI, 4(1), 85–100.
Al-Krenawi, A., & Graham, J. R. (1999). The Story of Bedouin-Arab Women In A Polygamous Marriage. Pergamon, 22(5), 497–509.
Anam, H. F. (2020). Poligami Dalam Hermeneutika Feminis Amina Wadud. Musawa, 19(1), 43–56.
Arifah, A. N., Sholehah, R., & Hardianto, T. (2016). Poligami Kiai: Praktek Poligami Kiai di Kota Jember dalam Pandangan KHI & Gender. Yudisia, 7(1), 120–146.
Aulia, M., & Miski. (2020). Film Islami Sebagai Model Interpretasi atas Al-Qur’an dan Hadis: Kasus Film Ayat Tentang Cinta. Theologia, 31(1), 139–164.
Basyar, K. (2009). Aspek Humanisme Poligami (Analisis Feminisme Terhadap Pemikiran Muhammad Shahrur Mengenai Syarat-Syarat Poligami). Religia: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 1–22.
Budiharjo, E. W. (2013). Praktik Poligami Pegawai Negeri Sipil Ditinjau dari Sistem Hukum Perkawinan. Pandecta, 8(1), 67–75.
Darmawijaya, A. (2019). Dampak Poligami Siri terhadap Kehidupan Keluarga di Desa Cigugur Girang Bandung Barat. Asy-Syari’ah, 21(2), 207–220.
Dewi, M. A. (2020). Tijauan Yuridis UU No.16 Tahun 2019 Menurut Asas Monogami Dan Hubungan Hukum dalam Perkawinan. Hukum Dan Dinamika Masyarakat, 17(2), 138–145.
Elbedour, S., Bart, W., & Hektner, J. (2007). The Relationship Between Monogamous/Polygamous Family Structure and The Mental Health of Bedouin Arab Adolescents. ELSEVIER: Journal of Adolescence, 30, 213–230.
Family, R. (2020a). 3 Motivasi Utama Untuk Poligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/nqcVtAHgFpw
Family, R. (2020b). 5 Pesan Untuk Muslimah Yang Ingin Dipoligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/PBHTnwYhS9w
Family, R. (2020c). Benarkah Mustahil Adil Jika Berpoligami? Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/BwW9W2mvgfE
Family, R. (2020d). Inilah Makna Adil dalam Ayat Poligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://www.youtube.com/watch?v=uBWWFyfkgkU
Family, R. (2020e). Kenapa Harus Bahas Poligami, Emang Ga Ada Sunnah Lain?
Family, R. (2020f). Layangan Putus vs Kesucian Syariat Poligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/-1UP7lykUnA
Family, R. (2020g). Memilih Calon Istri Untuk Poligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/H8HZXzHpso0
Family, R. (2020h). Mengatasi Kekhawatiran Menikah Muda. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/1mYHk9otS2I
Family, R. (2020i). Nasehat Untuk Suami Jika Ingin Berpoligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/xTyEu8ixDsk
Family, R. (2020j). Poligami, Minta Izin atau Minta Maaf? Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/7L1mEuXDRsM
Family, R. (2020k). Poligami Bukan Soal Harta. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/LDTwQ6uFI2c
Family, R. (2020l). Poligami Juga Syariat, Berislam Kok Tebang Pilih. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/exVQS3QBVI4
Family, R. (2020m). Talk Show Bersama Istri 2. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/7xiQQv4kgSU
Family, R. (2021a). Efek Buruk Kalau Masyarakat Tidak Berpoligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/NFsrhZ7vTHA
Family, R. (2021b). Para Pejabat Negara Wajib Nonton!!! Luar Biasa.. Inilah Diantara Manfaat Poligami. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://youtu.be/w_jVEJmhyAk
Farid, M. (2017). Hegemoni Patriarki dalam Poligami Kiai Madura. Repository Universitas Airlangga, 1–19.
Farid, M., & Hidayat, M. A. (2021). Perlawanan Perempuan Pesantren Terhadap Poligami Kiai di Madura. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 10(02), 992–1009.
Firdaus, S. (2012). Poligami Bagi Yang Mampu Monogami Bagi Yang Tidak Mampu. Al-Manahij: Jurnal Kajian Hukum Islam, 6(2), 269–285.
Hariati, N. A. (2021). Regulasi Poligami di Indonesia Perspektif M. Syahrur dan Gender. Asy-Syari’ah: Jurnal Hukum Islam, 7(2), 187–208.
Hidayatullah, H. (2015). Adil Dalam Poligami Persepktif Ibnu Hazm. Religi: Jurnal Studi Islam, 6(1), 207–235.
HK, N., Parhani, A., HS, M. A., & Fahrudin. (2020). Keadilan Berpoligami: Tinjauan Kritis Penafsiran M. Quraish Shihab terhadap QS. Al-Nisā/4: 3. Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian, 15(2), 95–107.
Huda, M., & Shalihah, A. (2016). Keharmonisan Keluarga pada Nikah siri dalam Pratek Poligami (Studi Kasus di Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep). Jurnal Hukum Keluarga Islam, 1(2), 57–76.
Ichsan, M. (2018). Poligami dalam Perspektif Hukum Islam (Kajian Tafsir Muqaranah). Jurnal Ilmiah Syari’ah, 17(2), 151–159.
Irawaty, & Darojat, Z. (2019). Kedudukan dan Peran Perempuan dalam Perspektif Islam dan Adat Minangkabau. Hayula: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies, 3(1), 59–76. https://doi.org/10.21009/003.1.04
Jannah, R., & Hamdan, A. (2021). Tafsir al-Qur’an Media Sosial: Kajian Terhadap Tafsir Pada Akun Instagram @quranreview dan Implikasinya Terhadap Studi al-Qur’an. Mashahif: Journal of Qur’an and Hadits Studies, 1(1), 1–15.
Khoiriah, R. L. (2017). Poligami Nabi Muhammad Menjadi Alasan Legitimasi Bagi Umatnya serta Tanggapan Kaum Orientalis. JURNAL LIVING HADIS, 3(1), 1–21.
Khotim, A. (2019). Adil Dalam Poligami Menurut Kyai Di Jombang Perspektif M. Quraish Shihab. At-Tahdzib: Jurnal Studi Islam Dan Muamalah, 7(2), 80–99.
Machali, I. (2015). Poligami dalam Perdebatan Teks dan Konteks: Melacak Jejak Argumentasi Poligami dalam Teks Suci. PALASTREN Jurnal Studi Gender, 8(1), 35–56.
Mukri, M. (2017). Poligami : Antara Teks dan Konteks Sosial. AL-’ADALAH, 14(1), 201–224.
Mustaqim, A. (2010). Epistemologi Tafsir Kontemporer. Yogyakarta: Idea Press.
Muzzammil, S., Affan, M., HS, M. A., & Masturiyah. (2021). Motif, Konstruksi, dan Keadilan Semu dalam Praktik Poligami Kiai Pesantren di Madura. Jurnal SMaRT: Studi Masyarakat, Religi Dan Tradisi, 07(01), 129–141.
Nadhiroh, W. (2016). Poligami Tuan Guru (Analisis atas Budaya Perempuan ‘Basurung’ di Banjar). Institutional Digital Repository UIN Antasari Banjarmasin, 1–25.
Narasi. (2021a). Menguak Sisi Lain Mentoring Poligami Berbayar. Retrieved January 14, 2022, from YouTube website: https://www.youtube.com/watch?v=3qIQvczER3w
Narasi. (2021b). Menguak Sisi Lain Mentoring Poligami Berbayar. Retrieved from https://www.youtube.com/watch?v=3qIQvczER3w
Nurmila, N. (2016). Polygamous Marriages In Indonesia And Their Impacts On Woman’s Access To Income And Property. Al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies, 54(2), 426–446.
Putri, M. N., Jannah, R., & Miski. (2021). Desentralisasi Peran Perempuan Dalam Tradisi “Pengagungan” Terhadap Roh Leluhur: Sebuah Potret di Dusun Gampingan, Wonokerto, Malang. Proceeding F-ICIS, (5), 43–53.
Robikah, S. (2019). Pergeseran Paradigm Tafsir Al-Quran: Analisis Terhadap Tafsir Feminis di Indonesia. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 19(1), 105–128.
Rofiah, N. N. (2020). Poligami Perspektif Teori Double Movement Fazlur Rahman. MUKADIMAH: Jurnal Pendidikan, Sejarah, Dan Ilmu-Ilmu Sosial, 4(1), 1–7.
Romli, D. (2016). Persepsi Perempuan Tentang Poligami (Studi Pada Badan Musyawarah Organisasi Islam Wanita Indonesia Provinsi Lampung). AL-’ADALAH, 13(1), 117–126.
Ropiah, S. (2011). Prinsip Perkawinan Menurut Hukum Islam dan Undang-Undang No. 1/1974 (Study Analisis tentang Monogami dan Poligami). Maslahah, 2(1), 63–69.
Sa’dan, M. (2015). Poligami Atas Nama Agama: Studi Kasus Kiai Madura. ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 16(1), 1–12.
Shihab, M. Q. (2011). Tafsir al-Misbah Pesan, Kesan dan Keserasian al-Qur’an Vol. 2. Jakarta: Lentera Hati.
Surahman, C. (2017). Poligami Menurut Nasr Hamid Abu Zayd: Studi atas Pengaruh Pemikiran Tafsir Terhadap Penetapan Hukum. Ijtihad: Jurnal Wacana Hukum Islam Dan Kemanusiaan, 17(2), 155–174.
Syahriza, R. (2018). Analisis Teks Hadis tentang Poligami dan Implikasinya. AL QUDS : Jurnal Studi Alquran Dan Hadis, 2(2), 125–152.
Syamsuddin, S. (2018). A Legal Debate on Polygamy: Classical and Contemporary Perspectives. ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 19(2), 147–160.
Syarifah, M. (2020). Strategi Coping Anak Perempuan Dalam Keluarga Poligami (Studi Fenomenologi Dua Mahasiswi Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga). Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling Dan Dakwah Islam, 17(2), 145–162.
Wirastri, T. D., & Van, S. C. H. (2021). The Second Wife: Ambivalences Towards State Regulation of Polygamy in Indonesia. The Journal of Legal Pluralism and Unofficial Law, 1–24.
Zulianto, M. (2017). Studi Tafsir QS. Al-Nisa’ Ayat 3 Tentang Keabsahan Poligami. Tafaqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman, 5(1), 83–101.
DOI: https://doi.org/10.18326/mlt.v7i1.7036
Refbacks
- There are currently no refbacks.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga
Jl. Nakula Sadewa V No. 9, Kota Salatiga, Jawa Tengah 50722
Lt. 2 Gedung Skretariat Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora